Interaksi Makhluk Kedua Alam
Apakah mungkin antara manusia sebagai makhluk nyata bisa berinteraksi atau berhubungan dengan makhluk gaib?
Lalu bagaimana itu bisa terjadi?
Kapan hal tersebut bisa terjadi?
Dalam hubungan apa keduanya yang beda Alam bisa saling berhubungan?
Dan banyak pertanyaan-pertanyaan lagi bisa di lontarkan. Apalagi bagi orang-orang yang tidak mempercayainya. Masalah tersebut akan di kupas secara garis besar dalam artikel ini dengan menggunakan contoh kehidupan nyata yang berkembang di masyarakat.
Interaksi antara makhluk yang hidup di Alam nyata dengan makhluk gaib yang hidup di alam gaib dapat saja terjadi. Apalagi dikala zaman admin masih kanak-kanak sering kali mendengar tentang hal tersebut. Terutama bagi masyarakat pedesaan dan bahkan sekarang yang sudah tinggal di Kota besar. Tidak hanya mendengar cerita-cerita masyarakat, bahkan di zaman modern inipun ada media televisi yang memberitakan dan menayangkan dalam contoh kehidupan seperti tayangan dengan Judul : "Persugihan", Babi Ngepet, Pemburu Hantu, Dua Dunia, dan lain sebagainya.
Masalah persugihan dimasyarakat pedesaan lebih kentara dari pada kehidupan di masyarakat perkotaan atau utamanya di daerah pinggiran kota misalnya Jakarta. Dalam kehidupan dikota hal itu agak sulit diketahui. Kecucali tetangga langsung yang sering mengalami kehilangan-kehilangan uang. Tentu merasa kehilangan lama-lama merasa aneh, kemudian menduga-duga dan kadang-kadang ada yang mencoba begadang untuk membuktikan hal tersebut.
Dalam kehidupan kita bahkan ada yang juga siaran media televisi yang mempopulerkan masalah "Thuyul". Antara manusia dan makhluk gaib dalam contoh kehidupan orang yang memelihara thuyul, Buto Ijo, Babi Ngepet, Kera dan sebagainya, yang hidup di alam gaib. Interaksi semacam ini adalah hal yang di sengaja dan konkrit supaya yang memelihara makhluk gaib hidupnya berkecukupan dibantu oleh makhluk gaib tersebut. Tetapi interaksi itu tidak hanya sebatas itu. Dalam kalangan tertentu yang sudah merupakan mitos dikalangan kehidupan di Jawa sangat lekat dengan kehidupan Alam Nyata.
Dikalangan masyarakat di Indonesia pada umumnya tentu mendengar tentang "Ratu Kidul" atau Nyi Roro Kidul", karena cerita tentang Ratu Kidul itu pun pernah juga di tayangkan di Televisi. Dalam mitos di Jawa dahulu raja-raja di Jawa pada umumnya punya hubungan dengan Sang Ratu Kidul itu. Karena Sang Ratu Kidul adalah seorang wanita yang berwajah cantik dan menguasai alam gaib khususnya didaerah Jawa. Dan secara khusus adalah dipantai Selatan Jawa. Dan kerajaannya konon disebelah selatan pantai Parang Teritis Daerah Istimewa Yogyakarta. Sedangkan Sang Raja Di Jawa pada umumnya seorang pria. Jadi hubungan atau interaksi terjadi tidak terbatas hubungan laki-laki dan perempuan tetapi ada hal-hal lain yang lebih dari itu, di kala kehidupan dikerajaan Jawa yang mengalami kesulitan konon dari Sang Ratu bisa juga membantunya.
Interaksi antara manusia dan makhluk gaib bisa terjadi karena berbagai hal diantaranya :
- Melalui perantara orang lain yang dikenal secara umum sebagai juru kunci.
- Karena manusia melakukan tirakad atau menjalankan suatu laku tertentu.
- Karena faktor keturunan. Artinya meneruskan hubungan dari leluhur sebelumnya.
- Karena adanya beban kehidupan yang sangat sulit, Misalnya sakit bertahun-tahun tidak kunjung sembuh.
- Karena usaha penyembuhan dengan menggunakan bantuan makhluk gaib. Umumnya mengenal sebagai "dukun".
- Karena unsur yang tidak disengaja dan tentunya masih banyak lagi hal yang lainnya.
Interaksi seperti ini hal-hal diatas sangat banyak dikenal di kalangan masyarakat kita; apalagi di pedesaan.
Hubungan manusia dengan makhluk gaib lewat media juru kunci pada umumnya untuk tujuan mencari kehidupan yang lebih baik. Contoh yang sering kita dengar adalah supaya untuk mendapatkan makhluk gaib untuk dipelihara dirumah. Hal semacam ini lebih dikenal jika didaerah Jawa dengan istilah piara persugihan. Makhluk gaibnya bermcam-macam. Bisa kera atau monyet, Thuyul, Buto Ijo atau jenis yang lain blorong, ular, dan lain-lain.
Sedangkan contoh yang lain upaya untuk mencari kepangkatan supaya kehidupannya juga mapan. Misalnya kepentingan jadi Bupati atau Lurah desa dan lain-lain. Tetapi yang untuk tujuan ini biasanya yang meminta tidak merasa membawa pulang dan kurang mengenal makhluk gaibnya. Juru kunci sebagai media untuk memintakannya dengan persyaratan tertentu.
Manusia bisa interaksi dengan makhluk gaib karena manusianya sering menjalankan tirakad atau laku tertentu. Misalnya bertapa, puasa, atau laku-laku lain berdasarkan suatu tata cara tertentu. Laku-laku semacam itu banyak caranya untuk mendapatkan suatu kelebihan tertentu.
Contoh dalam kehidupan diantaranya ada seorang anak kecil sudah terbiasa puasa, lalu setelah mendekati usia remaja dia belajar beladiri, maka lama-lama dia bisa tahu bahwa pada tempat-tempat tertentu ada makhluk gaib dan bisa kenal dengan makhluk gaibnya. Dan ketika sedang melancong dengan teman-teman sekolahnya diwaktu liburan sekolah kepantai Parang Tritis sebalah selatan Daerah Istimewa Yogyakarta, dia ditemui seorang wanita cantik. Pada waktu itu usianya baru sekitar 15-16 Tahun (Kelas III SMP).
Pertemuan pertama itu dia diajak menyendiri ngobrol dengan wanita cantik itu. Kisah ini setelah diceritakan kepada Ibunya dikatakan bahwa itu Ibu Ratu. Sejak perkenalan pertamanya itu akhirnya terus berlanjut.
Para pertapa pada umumnya mempunyai kemampua bisa komunikasi dengan makhluk gaib. Karena mata bathinnya sudah bisa menyatu dengan mata lahiriyahnya apabila dia menghendakinya. Orang Jawa pada masa kanak-kanak penulis yang suka "Ngebleng" Istilah Jawanya yaitu tidak makan dan tidak minum setidaknya dalam waktu tertentu sudah bisa melihat makhluk-makhluk gaib seperti, Thuyul, Gendruwo dan lain-lain.
Namun di zaman modern sekarang ini orang yang melakukan cara-cara semacam ini tampak sudah langka karena itu banyak pemuda zaman sekarang diantaranya tidak percaya hal tersebut. Tetapi bagi yang penasaran kadang ada yang berani ikut tayangan di Televisi yaitu "Uji Nyali" dengan maksud supaya bisa tahu yang dimaksud makhluk gaib senyatanya. Tayangan tersebut, tampaknya sekarang kurang diprogramkan di Televisi karena masalah pro dan kontra di masyarakat.
Hubungan seseorang dengan makhluk gaib bisa terjadi karena unsur keturunan. Raja-raja di Jawa kenal Ibu Ratu pada dasarnya hubungan yang sudah turun temurun.
Kemudian ada juga seseorang bisa menjadi dukun mengobati atau bisa memberikan konsultasi-konsultasi tertentu karena bisa komunikasi dengan makhluk gaib tertentu. Bahkan kadang-kadang badannya dijadikan media makhluk gaib bersangkutan ; setelah syarat tertentu sudah disiapkan.
Model orang kesurupan. Apabila seseorang tersebut meninggal anak keturunannya bisa melanjutkannya.
Hubungan dengan makhluk gaib juga bisa terjadi karena himpitan kesulitan hidup. Diantaranya sakit yang berkepanjangan tidak kunjung sembuh. Contohnya ada seorang tante sakit sudah sangat lama bahkan badannya sudah kurus kering. Tangan dan kakinya sudah lengket tidak bisa di luruskan. Namun kenyataannya juga tidak mati-mati, singkat cerita pada suatu maam tante didatangi makhluk gaib. Jenis raksasa dengan hidup seperti terong kalau orang Jawa mengenal dengan istilah Buto Terong. Karena ibanya makhluk gaib tersebut, maka sang tante di obatinya sampai sembuh, Setelah sembuh berkat bantuan Butoterong tersebut si tante bisa mengobati.
Tentu didaerah lain banyak cerita atau contoh-contoh lain, dengan kisah-kisah yang kurang lebih sama. Tetapi yang jelas terjadinya seseorang berkomunikasi dengan makhluk gaib dimana saja bisa terjadi.
Masalah dukun atau istilah populer juga bisa dikatakan para normal di zaman modern ini justru ada yang menyatakan punya banyak jin yang bisa membantu mengatasi kesulitan seseorang. Hal-hal tersebut kadang di iklankan baik melalui media cetak maupun Televisi. Jadi, interaksi manusia dengan makhluk gaib sebenarnya sudah cukup dikenal dalam masyarakat. Kadang-kadang tenggelamnya kapal-kapal laut dapat disebabkan karena masalah gaib. Contohnya di Indonesia dikenal adanya "segi tiga" Bermuda Indonesia. Karena di daerah itu sering terjadi kapal-kapal tenggelam.
Hubungan manusia dengan makluk gaib bisa terjadi kapan saja dan dimana saja. Misalnya para pengojek motor yang memboncengkan wanita cantik dimalam hari. Setelah turun ternyata yang diboncengkan adalah makhluk gaib.
Tentang alam di bumi ini bukan satu yaitu Alam Nyata saja; melainkan dua yaitu adanya Alam gaib pula, didasarkan pengalaman orang-orang tertentu (orang pintar) atau juga orang yang pernah dibawa makhluk gaib.
Contoh kisah-kisah diatas memberikan gambaran lebih konkrit lagi adanya dua Alam di bumi kita ini. Dan adanya makhluk yang satu bisa interaksi dengan makhluk yang lain di alam yang lain juga yaitu alam nyata dan alam gaib.
Kesimpulan lebih lanjut yang dapat di petik adalah bahwa interaksi makhluk manusia yang hidup di alam bahwa interaksi makhluk manusia yang hidup di alam nyata dapat terjadi dengan makhluk gaib yang hidup dialam gaib. Interaksi bisa bersifat positif yaitu untuk kepentingan kehidupan manusia yang hidup di alam nyata dan dapat juga bersifat "NEGATIF" terkait dengan masalah "SAKIT" yang akan di bahasa pada postingan berikutnya.